Jakarta (ANTARA News) - Kepala Divisi Humas Polri Irjen Pol Edward Aritonang mengatakan, mantan Kepala Badan Reserse Kriminal Polri Komjen Pol Susno Duadji menjadi tersangka kasus korupsi dana pengamanan Pilkada Jawa Barat 2008. "Tersangka kasus ini ya Pak Susno dan kawan-kawan," katanya di Jakarta, Selasa. Aritonang masih belum menjelaskan bagaimana keterlibatan Susno dalam kasus ini. "Untuk saat ini, saya baru bisa menyatakan bahwa tersangka Susno dan kawan-kawan. Siapa kawan Pak Susno, nantilah akan kita sampaikan," ujarnya. Ia menyebutkan, Surat Pemberitahuan Dimulainya Penyidikan (SPDP) dari penyidik Polri telah diserahkan ke Kejaksaan Agung. Jaksa Agung Muda Tindak Pidana Khusus (Jampidsus), Marwan Effendy membenarkan bahwa Kejagung telah menerima SPDP itu. Jampidsus menyatakan jaksa yang meneliti SPDP tersebut akan melibatkan dari Kejaksaan Tinggi (Kejati) Jawa Barat. Anda dapat melihat bahwa ada nilai praktis dalam mempelajari lebih banyak tentang lowongan kerja informasi kerja terbaru 2010. Dapatkah Anda memikirkan cara-cara untuk menerapkan apa yang telah dibahas sejauh ini?
"Tentunya disesuaikan dengan "locus delictie/tempat kejadian"-nya, maka dilibatkan jaksa dari Kejati Jabar," katanya. Sebelumnya, Kabareskrim Komjen Pol Ito Sumardi Djuni Sanyoto menyatakan terkait kasus itu, penyidik Polri telah meminta kepada Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) untuk mengaudit dana itu. "Jumlah kerugian negara belum diketahui secara pasti karena masih diaudit. Mudah-mudahan minggu depan sudah ada hasil audit," katanya. Ito mengakui bahwa penyidik Polri telah meminta keterangan kepada mantan anak buah Susno di Polda Jawa Barat sebagai saksi. Keterangan yang dihimpun ANTARA menyebutkan, Polda Jawa Barat menerima dana Rp27 miliar untuk pengamanan Pemilukada Jawa Barat 2008. Saat itu, Susno menjabat sebagai Kapolda Jawa Barat. Diduga, sebagian dana itu tidak dipakai untuk pengamanan Pemilukada tapi dipakai untuk kepentingan yang lain. Susno kini ditahan oleh Polri karena menjadi tersangka kasus suap Rp500 juta saat Bareskrim menangani kasus sengkete bisnis arwana di Pekanbaru.
(S027/R009)
"Tentunya disesuaikan dengan "locus delictie/tempat kejadian"-nya, maka dilibatkan jaksa dari Kejati Jabar," katanya. Sebelumnya, Kabareskrim Komjen Pol Ito Sumardi Djuni Sanyoto menyatakan terkait kasus itu, penyidik Polri telah meminta kepada Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) untuk mengaudit dana itu. "Jumlah kerugian negara belum diketahui secara pasti karena masih diaudit. Mudah-mudahan minggu depan sudah ada hasil audit," katanya. Ito mengakui bahwa penyidik Polri telah meminta keterangan kepada mantan anak buah Susno di Polda Jawa Barat sebagai saksi. Keterangan yang dihimpun ANTARA menyebutkan, Polda Jawa Barat menerima dana Rp27 miliar untuk pengamanan Pemilukada Jawa Barat 2008. Saat itu, Susno menjabat sebagai Kapolda Jawa Barat. Diduga, sebagian dana itu tidak dipakai untuk pengamanan Pemilukada tapi dipakai untuk kepentingan yang lain. Susno kini ditahan oleh Polri karena menjadi tersangka kasus suap Rp500 juta saat Bareskrim menangani kasus sengkete bisnis arwana di Pekanbaru.
(S027/R009)
1 komentar:
Saya ibu hayati ingin berbagi cerita kepada anda semua bahwa saya yg dulunya cuma seorang TKW di HONGKONG jadi pembantu rumah tangga yg gajinya tidak mencukupi keluarga dikampun,jadi TKW itu sangat menderita dan disuatu hari saya duduk2 buka internet dan tidak disengaja saya melihat komentar orang tentan MBAH KABOIRENG dan katanya bisa membantu orang untuk memberikan nomor yg betul betul tembus dan kebetulan juga saya sering pasan nomor di HONGKONG,akhirnya saya coba untuk menhubungi MBAH KABOIRENG dan ALHAMDULILLAH beliau mau membantu saya untuk memberikan nomor,dan nomor yg diberikan MBAH KABOIRENG meman betul2 terbukti tembus dan saya sangat bersyukur berkat bantuan MBAH KABOIRENG kini saya bisa pulang ke INDONESIA untuk buka usaha sendiri,,munkin saya tidak bisa membalas budi baik MBAH KABOIRENG sekali lagi makasih yaa MBAH dan bagi teman2 yg menjadi TKW atau TKI seperti saya,bila butuh bantuan hubungi saja MBAH KABOIRENG DI 085_260_482_111 insya ALLAH beliau akan membantu anda.Ini benar benar kisah nyata dari saya seorang TKW.. KLIK_GHOB_2D_3D_4D_6D_DISINI
Saya ibu hayati ingin berbagi cerita kepada anda semua bahwa saya yg dulunya cuma seorang TKW di HONGKONG jadi pembantu rumah tangga yg gajinya tidak mencukupi keluarga dikampun,jadi TKW itu sangat menderita dan disuatu hari saya duduk2 buka internet dan tidak disengaja saya melihat komentar orang tentan MBAH KABOIRENG dan katanya bisa membantu orang untuk memberikan nomor yg betul betul tembus dan kebetulan juga saya sering pasan nomor di HONGKONG,akhirnya saya coba untuk menhubungi MBAH KABOIRENG dan ALHAMDULILLAH beliau mau membantu saya untuk memberikan nomor,dan nomor yg diberikan MBAH KABOIRENG meman betul2 terbukti tembus dan saya sangat bersyukur berkat bantuan MBAH KABOIRENG kini saya bisa pulang ke INDONESIA untuk buka usaha sendiri,,munkin saya tidak bisa membalas budi baik MBAH KABOIRENG sekali lagi makasih yaa MBAH dan bagi teman2 yg menjadi TKW atau TKI seperti saya,bila butuh bantuan hubungi saja MBAH KABOIRENG DI 085_260_482_111 insya ALLAH beliau akan membantu anda.Ini benar benar kisah nyata dari saya seorang TKW.. KLIK_GHOB_2D_3D_4D_6D DISINI
Posting Komentar